Dosa Merusak Pengetahuan
A. Ringkasan Khotbah
Hidup di zaman yang serba kompleks mudah memicu perubahan diri seseorang secara drastis. Perubahan ini dalam psikologi disebut Mood Swing. Banyak hal dapat memicu Mood Swing namun menurut para pakar perubahan mendadak ini masih normal sejauh tidak menganggu relasi dengan diri sendiri maupun orang lain. Apakah perubahan semacam ini juga dapat terjadi dalam kehidupan kerohanian seseorang? Khotbah berikut memaparkan perubahan drastis pada pengetahuan manusia akan Tuhan ketika jatuh ke dalam dosa.
1. Tuhan Dibatasi.
Ketika Adam dan perempuan memilih untuk menjadi hamba dosa dengan memakan buah terlarang maka perubahan mendadak terjadi pada diri mereka. Perubahan ini menyasar pengetahuan tentang Tuhan. Mereka bersembunyi di antara pohon-pohon. Bukankah Adam dan perempuan tahu Tuhan tidak terbatas dan manusia tidak dapat bersembunyi dari hadapan-Nya? Mengapa mereka melakukan hal yang bodoh itu? Dosa merusak pengetahuan manusia tentang Tuhan yang tidak terbatas.
Maka terbukalah mata mereka berdua dan mereka tahu, bahwa mereka telanjang; lalu mereka menyemat daun pohon ara dan membuat cawat. (Kej 3:7)
Ketika mereka mendengar bunyi langkah TUHAN Allah, yang berjalan-jalan dalam taman itu pada waktu hari sejuk, bersembunyilah manusia dan isterinya itu terhadap TUHAN Allah di antara pohon-pohonan dalam taman. (Kej 3:8)
2. Tuhan Ditakuti.
Kekuatan dosa bagaikan hentakan palu pada cermin. Dosa meluluhlantakkan pengetahuan Adam dan perempuan. Sebelumnya mereka begitu bahagia saat Tuhan berkunjung ke Taman Eden namun kini mereka ketakutan mendengar bunyi langkah Tuhan. Dosa merusak pengetahuan manusia tentang kehadiran Tuhan membawa suka cita.
Tetapi TUHAN Allah memanggil manusia itu dan berfirman kepadanya: "Di manakah engkau?" (Kej 3:9)
Ia menjawab: "Ketika aku mendengar, bahwa Engkau ada dalam taman ini, aku menjadi takut, karena aku telanjang; sebab itu aku bersembunyi." (Kej 3:10)
3. Tuhan Disalahkan.
Pengetahuan manusia yang hancur tidak menghentikan hantaman dosa. Dosa semakin gencar hendak membinasakan pengetahuan manusia. Adam dan perempuan mulai berani menuduh Tuhan sebagai akar masalah. Adam menuduh Tuhan menempatkan perempuan dan perempuan menuduh Tuhan membiarkan ular memperdayanya. Dosa merusak pengetahuan manusia tentang Tuhan yang benar dan setia.
Firman-Nya: "Siapakah yang memberitahukan kepadamu, bahwa engkau telanjang? Apakah engkau makan dari buah pohon, yang Kularang engkau makan itu?" (Kej 3:11)
Manusia itu menjawab: "Perempuan yang Kautempatkan di sisiku, dialah yang memberi dari buah pohon itu kepadaku, maka kumakan." (Kej 3:12)
Kemudian berfirmanlah TUHAN Allah kepada perempuan itu: "Apakah yang telah kauperbuat ini?" Jawab perempuan itu: "Ular itu yang memperdayakan aku, maka kumakan." (Kej 3:13)
Kesimpulan Khotbah: Dosa merusak pengetahuan manusia tentang Allah yang tidak terbatas, sumber sukacita, dan benar.
B. Kebaruan
Nama Hawa diberikan Adam kepada isterinya saat mereka telah jatuh ke dalam dosa. Sebelumnya ia disebut ishshah dalam bahasa Ibrani yang berarti perempuan.
Manusia itu memberi nama Hawa kepada isterinya, sebab dialah yang menjadi ibu semua yang hidup. (Kej 3:20)
C. Refleksi
Kerusakan pengetahuan dalam diri saya masih membayangi dan saya sadar hanya Yesus Kristus yang mampu memulihkannya.
D. Kata Bijak
Cermin retak bayang pecah, Yesus bingkai jadi indah.